Kamu Tidak Akan Berkembang Tanpa Memiliki Pola Pikir Ini

Salah satu pencapaian penting dan berharga dalam proses hidup seseorang yaitu bagaimana membuat dirinya menjadi pribadi yang berkembang lebih baik lagi. Nyatanya inilah yang selalu diinginkan dan dikejar orang-orang. Dalam segala hal, seperti prestasi akademik, keterampilan, karir, semua orang tentu menginginkan perkembangan.

Berkembang di sini artinya seseorang telah melakukan perubahan secara kualitas dalam dirinya yang terus bergerak ke arah kemajuan (progresi). Ketika tidak ada ada evaluasi dan perbaikan sama halnya dengan hanya berdiam diri (stagnan) atau justru bahkan mengalami kemunduran (regresi).

Namun, kebanyakan orang sulit berkembang karena hanya membayangkannya dalam angan-angan belaka. Tidak menyadari bahwa suatu perubahan tidak mungkin bisa dicapai hanya dengan duduk berdiam diri dan tiduran di kamar setiap hari. Harus mau bergerak, mau berpikir, mau bertindak, baru terjadilah perkembangan dan peningkatan kualitas.

Untuk bisa menjadikan dirimu berkembang, modal utama yang dibutuhkan yaitu membangun pola pikir dan cara pandang terhadap sesuatu. Karena pola pikirlah yang akan membuat seseorang mau bergerak dan menentukan langkah ke depan. Ketika masih merasa nyaman dan aman dengan keadaan, tentu mustahil untuk berkembang.

BACA JUGA: Plastisitas Manusia dan Proses Mengubah Hidup

Setidaknya ada empat pola pikir yang harus kamu miliki ketika ingin berkembang. Dan kamu tidak akan berkembang tanpa memiliki keempat pola pikir di bawah ini:

Pertama, rasa ingin tahu

Kamu dapat berkembang ketika memiliki rasa keingintahuan yang tinggi terhadap sesuatu. Rasa ingin tahu tadi akan membawamu pada ketertarikan dan kegemaran, sehingga kamu mau mempelajarinya. Kamu tidak akan menguasai suatu bidang atau keterampilan tertentu jika sebelumnya tidak memiliki rasa keingintahuan.

Dunia ini begitu luas, di dalamnya terdapat banyak hal menarik yang dapat dipelajari. Dengan selalu penasaran dan ingin tahu, kamu membuka peluang untuk membuat dirimu berkembang.

Kedua, jadikan kegagalan sebagai proses belajar

Sering kali proses seseorang berhenti dan terhenti karena merasa telah gagal. Padahal sebenarnya tidak ada yang namanya kegagalan, ini semua tergantung bagaimana cara kamu memandangnya.

Jadikanlah kegagalan sebagai bagian dari proses yang harus dilalui dalam mengembangkan diri. Apa yang kamu anggap "kegagalan" justru itulah bukti bahwa kamu pernah belajar dan mencoba untuk menjadi "sesuatu". Pahamilah bahwa tidak ada orang yang berhasil dan sukses tanpa melalui proses bernama kegagalan.

Ketiga, bersikap optimis

Orang dengan sikap optimis akan lebih cepat berkembang daripada pesimis. Bersikap optimis sama halnya kamu yakin dan percaya diri bahwa kamu bisa mencapai tujuan dan target yang sudah ditetapkan. Pikiranmu terbuka terhadap segala kemungkinan yang akan terjadi pada dirimu.

Sementara orang pesimis lebih cenderung tertutup dan merasa tidak yakin dengan kemampuannya sendiri. Bahkan sering kali merasa ragu-ragu apakah bisa melakukannya atau tidak. Maka optimislah!

BACA JUGA: Mini Habits, Strategi Tumbuhkan Kebiasaan Baik

Keempat, percaya pada diri sendiri

Perkembangan akan datang ketika kamu memiliki kepercayaan pada dirimu sendiri. Percaya diri adalah sebuah kekuatan yang akan membuatmu terus melangkah maju dalam mengejar suatu tujuan.

Bahkan di saat orang-orang lain mulai meragukanmu dan tidak percaya kepada kemampuanmu. Jangan sampai terpengaruh dengan penilaian negatif dari orang lain, karena itu akan membuatmu mundur. Percayalah bahwa kamu pasti bisa berkembang, asalkan terus berlatih dan bekerja keras.

Keempat pola pikir tersebut sangat penting untuk dimiliki seseorang yang sedang dalam proses pengembangan diri. Tanpa memilikinya tentu akan sulit, karena segala sesuatu dimulai dari bagaimana cara kamu berpikir dan memandang "hidup".

Hidup adalah sebuah proses yang evolutif, suatu langkah perjalanan yang terus bergerak ke depan. Dan hal yang paling menyedihkan dalam hidup yaitu saat kita tidak melakukan perubahan dan perkembangan. Hal tersebut sama saja dengan berjalan di tempat atau tidak melakukan apa-apa.

Janganlah merasa cukup dan puas dengan pengetahuan, keterampilan, serta pencapaian yang sudah kamu miliki saat ini. Teruslah melakukan eksplorasi, atau kamu tidak akan pernah berkembang lagi![Atok Mahfud]