[POTRET] Aksi Tolak Wajib Ma'had UIN Walisongo di Rektorat

 

Ratusan mahasiswa UIN Walisongo Semarang yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Walisongo (AWP) melakukan aksi menolak wajib Ma'had di depan Rektorat Kampus III, pada Rabu (09/08/23)

Semarang, IDEAPERS.COM - Ratusan mahasiswa UIN Walisongo Semarang yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Walisongo (AMW) melakukan aksi menolak kebijakan wajib Ma'had untuk mahasiswa baru tahun ajaran 2023/2024 bertajuk 'Kosongkan Ma'had Geruduk Rektorat', di depan gedung rektorat Kampus III, pada Rabu (09/08/23).

Sebelum sampai di rektorat masa aksi itu sebelumnya melakukan longmarch dari Landmark Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI) kampus III menunju Rektorat, dengan mengenakan atribut seperti baju hitam dan banner dengan tulisan yang bernada penolakan wajib Ma'had, pada Rabu (09/08/23).

Salah satu Orator, Fuad Dhiyaulhaq menyampaikan orasi menuntut kebijakan wajib Ma'had bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2023/2024, bertajuk 'Kosongkan Ma'had Geruduk Rektorat' di depan gedung rektorat Kampus III, pada Rabu (09/08/23).

Serangkain aksi, salah satunya penyampaian Puisi yang menuntut kebijakan wajib Ma'had bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2023/2024, bertajuk 'Kosongkan Ma'had Geruduk Rektorat' di depan gedung rektorat Kampus III, pada Rabu (09/08/23).

Salah satu Orator, Faris Balya menyampaikan orasi menuntut kebijakan wajib Ma'had bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2023/2024, bertajuk 'Kosongkan Ma'had Geruduk Rektorat' di depan gedung rektorat Kampus III, pada Rabu (09/08/23).

Aksi penolakan kebijakan wajib Ma'had secara simbolik dengan melemparkan nasi basi sebagai bentuk protes atas tidak layaknya makanan yang diberikan kampus kepada mahasiswa baru yang wajib nyantri di Ma'had, pada Rabu (09/08/23).

Aksi penolakan kebijakan wajib Ma'had secara simbolik dengan merantai pintu Rektorat sebagai bentuk bungkamnya pihak rektorat terhadap massa aksi yang menuntut dicabutnya Surat Rektor (SK) wajib Ma'had untuk mahasiswa baru 2023, pada Rabu (09/08/23).

Serangkain aksi, salah satunya pembakaran sejumlah banner yang menuntut kebijakan wajib Ma'had bagi mahasiswa baru tahun ajaran 2023/2024, bertajuk 'Kosongkan Ma'had Geruduk Rektorat' di depan gedung rektorat Kampus III, pada Rabu (09/08/23).

Serangkain aksi, salah satunya pengibaran bendera setengah tiang diiringi lagu 'Totalitas Perjuangan', di depan gedung rektorat Kampus III, pada Rabu (09/08/23).

[Fotografer: Azka Dhia].