Semarang, IDEAPERS.COM - UIN Walisongo resmi melepas sebanyak 810 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mandiri Inisiatif Terprogram Dari Rumah (KKN MIT DR) ke-13, Selasa (11/01/22). Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Achmad Arief Budiman mengimbau mahasiswa untuk aktif memberikan solusi alternatif bagi permasalahan yang dihadapi masyarakat.
"Mahasiswa bisa hadir sebagai motivator, katalisator, untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara umum juga memberikan solusi dalam menyelesaikan problem secara spesifik. Mulai terpuruknya persoalan ekonomi akibat pandemi kemudian problem sosial yang lain," tegasnya dalam agenda yang digelar di Auditorium Rektorat Kampus III dan secara virtual melalui Zoom Meeting.
Ia melanjutkan, KKN MIT DR ke-13 ini menjadi re-design dari program pengabdian, terutama di masa pandemi post-covid. Hal ini untuk me-recovery keadaan kampus saat di mana munculnya varian baru omicron yang tetap menuntut kewaspadaan.
"Tentu saja kita gak boleh terpuruk dan harus survive, dengan modifikasi dan tetap sesuai prokes. Kegiatan akademik tetap harus jalan termasuk KKN ini. Karena itu ada re-design di tengah situasi yang serba terbatas ini agar tidak ada kegiatan yang terhenti." imbuhnya.
Arif berpesan kepada seluruh mahasiswa agar pelaksanaan kegiatan KKN dapat berjalan secara maksimal di tempat masing-masing.
"Output-nya juga harus dipastikan muncul dan memberikan efek yang dapat memberikan nilai tambah, mulai pelaporan, penulisan artikel jurnal," katanya.
Sementara itu, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Walisongo, Ahmad Arif Junaidi menambahkan, KKN MIT DR ke-13 ini dilaksanakan di rumah masing-masing. Adapun pesertanya tersebar di 10 provinsi dan 42 pulau se-Indonesia, dari Aceh sampai Papua.
"KKN MIT inisiasinya dari masing-masing mahasiswa yang inisiatif membuat kelompok sendiri yang terdiri dari 15 orang berasal dari minimal 3 program studi." ucapnya. [Rep. Dian Ananda Permata/Red. Wahhab]
KOMENTAR