
Sudah menjadi rahasia umum bahwa Ramadan dianggap sebagai bulan yang mulia dan penuh berkah. Selain berpuasa, umat Islam juga berlomba-lomba dalam mengerjakan ibadah lain.
Namun, tahukah kamu apa saja peristiwa penting yang terjadi dalam hidup Rasulullah di bulan Ramadhan? Berikut uraiannya.
1. Bulan diturunkannya Al-Qur’an
Menurut pakar astronomi, Syekh Mahmud Baya menuturkan bahwa diturunkannya Al- Qur’an terjadi pada awal bulan Februari tahun 610 Masehi, tepatnya tanggal 17 Ramadan 13 tahun sebelum Hijriyah.
Saat itu, Nabi sering berkhalwat di Gua Hira, menjauh dari manusia dan beribadah selama beberapa hari. Terkadang, Nabi berkhalwat sampai satu bulan lamanya. Dalam hal ini, Nabi mengikuti tata cara yang dilakukan oleh kakeknya, Nabi Ibrahim.
Di tengah-tengah peribadatannya di Gua Hira, Nabi didatangi sosok yang tidak pernah ditemui sebelumnya. Sosok itu adalah Malaikat Jibril yang diutus oleh Allah untuk menyampaikan wahyu kepada Nabi.
Kemudian Jibril menyuruh Nabi untuk membaca, tetapi Nabi menjawab tidak bisa. Bahkan, Jibril mengulang perintah itu sampai tiga kali, namun Nabi tetap menjawab tidak bisa. Kemudian, Jibril membacakan wahyu pertama, Surat Al-Alaq ayat 1 sampai 5.
2. Perang Badar
Perang Badar terjadi pada hari Jumat 17 Ramadan tahun 2 Hijriyah, bertepatan dengan 13 Maret 624 Masehi.
Perang Badar atau Ghazwah Badr al-Kubra merupakan perang yang menandai awal kejayaan umat Islam. Dalam perang ini, Nabi membawa 313 pasukan muslimin, sedangkan pasukan non-muslim berjumlah 950 orang.
Perbedaan jumlah pasukan tidak menjadikan kaum muslimin gentar menghadapi lawan. Melalui bantuan Allah dengan perantara malaikat-malaikat, kaum muslimin berhasil memporak-porandakan pertahanan pasukan kafir.
Dalam perang ini, sebanyak 14 pasukan muslimin yang gugur dalam keadaan syahid. Sedangkan pasukan kafir, terdapat 70 orang yang terbunuh dan tertawan. Abu Jahal merupakan salah satu pasukan kafir yang terbunuh.
3. Pembebasan Kota Makah
Pada tanggal 20 Ramadhan tahun 8 Hijriyah, Nabi dan para sahabat berhasil menaklukan Kota Makah dalam sebuah peperangan yang dikenal dengan nama Fathu Makah.
Peristiwa ini dilatarbelakangi oleh orang Quraisy yang melanggar salah satu isi dari perjanjian Hudaibiyah. Orang-orang Quraisy tersebut bersekutu dengan kabilah lain untuk memerangi suku-suku yang berdamai dengan Rasulullah.
Dalam pertempuran ini, Rasulullah membawa sahabat sebanyak 10.000 pasukan muslimin. Rasulullah menunjuk Khalid bin Walid sebagai panglima perang, serta memerintahkannya agar tidak memulai perang terlebih dahulu sebelum diserang. Dalam keadaan ini, Rasulullah dan para sahabat membatalkan puasanya karena mengalami keberatan (masyaqah).
Pada akhirnya, peperangan antara kaum muslimin dan pasukan kafir tidak dapat dihindari. Dalam peperangan tersebut, kaum muslimin berhasil menaklukan pasukan kafir dan kota Makah berhasil ditakulukan. Kemudian, Nabi memerintahkan untuk menghancurkan sebanyak 360 berhala yang mengelilingi Ka’bah. Setelah itu, kaum muslimin mengumandangkan takbir, Rasulullah kemudian salat di Maqam Ibrahim dan meminum air Zam Zam.
Pada saat itu, kaum kafir Quraisy sudah tidak memiliki harapan lagi. Mereka yang dulunya menyakiti, mengusir, bahkan berencana membunuh Nabi Muhammad menunggu keputusan beliau terhadap tindakan mereka terdahulu. Namun, atas kebaikan hatinya, Nabi Muhammad membebaskan mereka.
Demikian tiga peristiwa penting dalam sejarah hidup Nabi yang terhadi di bulan Ramadhan. Semoga keberkahan serta kasih sayang-Nya selalu menyertai kita semua. Amin. [Mita]
KOMENTAR