Antusiasme Wali Wisudawan Hadiri Wisuda Periode Februari 2024

Sarno, wali wisudawan yang berasal dari Kalimantan saat menghadiri acara wisuda di UIN Walisongo Semarang, pada Rabu (07/02/24). 

Semarang, IDEAPERS.COM - Prosesi wisuda di UIN Walisongo Semarang menjadi selebrasi penting dalam kelulusan setiap mahasiswa. Begitupun gelaran wisuda periode Februari, pada Rabu (07/02/24). Sebanyak 1085 wisudawan memadati auditorium kampus, jumlah yang cukup meriah di awal tahun 2024.

Tak hanya bagi wisudawannya, namun orangtua dan keluarga besar di kampung halaman pun turut memeriahkan. Pelataran tenda tamu undangan di samping gedung audit turut dipenuhi wali wisudawan dengan terbatas dua kursi saja.

Antusias wali wisudawan tidak hanya mereka dua kursi yang disediakan penyelenggara wisuda, selebihnya berkumpul dan bahkan menggelar tikar untuk menunggu prosesi wisuda sang mahasiswa.

Salah satu wali wisudawan, Sarno bersama keluarga besarnya dari Kalimantan mengaku antusias menghadiri wisuda putrinya yang berasal dari Fakuktas Syariah dan Hukum (FSH).

Sejak 1 Februari, kata dia, mereka telah tiba di Semarang dengan menyewa indikos. Kemudian, lanjutnya, Kedatangan mereka ke Pulang Jawa menjadi kesempatan untuk berkunjung ke sejumlah keluarga di Solo dan Pekalongan.

"Kami satu keluarga datang dari Kalimantan, Alhamdulillah sesi wisuda kali ini berlangsung sangat mantap dan kebetulan tahun ini  hanya satu sesi saja," ungkapnya saat didatangi Kru IDEAPERS.COM, pada Rabu (08/02/24).

Baca Juga : Deretan IPK Wisudawan Terbaik UIN Walisongo Periode Februari 2024

Selain itu, ia mengungkapkan perasaan bangganya lantaran putrinya dapat lulus kurung dari empat tahun. Hal itu, menurut dia, membuktikan keseriusan perkuliahan anaknya.

"Alhamdulillah (putrinya) bisa lulus dengan cepat dengan kurung waktu 3,5 tahun, senang sekali. Karena anak yang bersangkutan dia benar-benar menuntut ilmu kan kebanyakan banyak yang empat tahun atau 4,5 tahun," tuturnya.

Selain Sarno, salah satu wali wisudawan, Munazir (58) turut memeriahkan wisuda sang anak dengan 2 mobil rombongan dari Kudus dan Magelang.

Ia mengungkapkan rasa syukur atas kelulusan anaknya di ambang semester 13.

"Pastinya saya sangat senang, soalnya udah hampir di DO (drop out) kalo kelewat 14 tahun, syukur Alhamdulillah lah karena juga dia melakukan kuliahnya dengan bekerja," ungkap Sarno kepada kru IDEAPERS.COM. [Rep. Karina Laila/Red. Riska Apriliza]