![]() |
Potret wisudawan terbaik tingkat Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Lilis Kuraisin periode Agustus 2023 (Dok. Pribadi). |
Mahasiswi asal Pemalang ini berhasil lulus dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sebesar 3.92.
Dalam proses mengerjakan skripsi, Lilis menceritakan mengalami berbagai kendala khususnya saat menentukan judul skripsi yang harus disetujui oleh dosen pembimbing (Dosbing).
Kala itu, kata dia, dosbingnya tidak memberikan penjelasan terhadap judul skripsi yang harus diganti hingga 4 kali itu.
"Sudah di acc pembimbing tiba-tiba tanpa memberikan alasan yang jelas saya harus mengganti tema dan objek lain," ujarnya kepada Kru IDEAPERS.COM secara panggilan whatsapp, pada Rabu (23/08/23).
Lebih lanjut, ia mengatakan membutuhkan waktu sekitar empat bulan dalam menyelesaikan tugas akhir skripsi. Pasalnya, sebelumnya Lilis juga harus menunggu jadwal ujian Seminar Proposal (Sempro) yang memakan waktu satu bulan.
"Skripsi itu saya kerjakan kurang lebih selama 4 bulan, akan tetapi 1 bulan itu saya nunggu jadwal sempro, sebenarnya skripsi selesai 3 bulan karena yang lama itu saya menunggu jadwal sempro," jelasnya.
Selain itu, selama berkuliah ia turut aktif berorganisasi di Lembaga Bimbingan dan Konseling Islam (LBKI).
"Saya membantu LBKI yang dimana itu ada devisi dari Labda (Laboratorium Dakwah) itu ada di devisi LBKI, dan saya mengikuti sahabat konselorinya," ujar mahasiswi BPI angkatan 2019 itu.
Usai lulus dari UIN Walisongo, ia mengungkapkan keinginanya melanjutkan studi lanjut magister (S2) untuk memperdalam keilmuan di bidang konseling. Namun, lanjutnya, hal itu masih membutuhkan persetujuan dari orang tuanya.
"Sebenarnya ingin belajar dan melanjutkan studi dan mempelajari ilmu kemanusiaan atau psikologi atau konseling. tetapi semua itu butuh persetujuan orang tua," ucapnya.
Saat ditanyai rencana setelah lulus, ia mengaku telah diterima magang selama tiga bulan sebagai guru Bimbingan Konseling (BK) di salah satu Yayasan di Pekalongan.
"Alhamdulillahnya, saya sudah keterima di salah satu yayasan dan itu masih linier dengan saya walaupun BK-nya bukan pendidikan, namun dari segi keilmuan masih liner," pungkasnya.
Diketahui, UIN Walisongo menggelar prosesi wisuda ke-89 periode Agustus 2023, di auditorium II Kampus 3. Acara itu, diikuti oleh 1807 wisudawan dari total delapan fakultas UIN Walisongo.[Rep. Yogi Zidane/Red. Riska].
KOMENTAR