![]() |
Ketua Menwa, M. Akbar Ari Pratama, saat diwawancara oleh Kru IDEAPERS.COM pada Jum'at (04/08/23) di Kantor Menwa, Gedung PKM, Kampus 3 UIN Walisongo. (Dok. Ideapers.com) |
Semarang, IDEAPERS.COM - Sebanyak 30 personil Resimen Mahasiswa (Menwa) UIN Waliosongo Semarang diterjunkan untuk mengamankan kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2023 di lapangan Kampus III UIN Walisongo.
Ketua Menwa, M. Akbar Ari Pratama mengatakan, dalam kegiatan PBAK tahun ini personil Menwa terlibat mulai dari membangun tenda, petugas upacara hingga keamanan.
"Kalo pendirian tenda di hari geladi resik ya. Kalo di hari H, Menwa dipecah menjadi 10 petugas upacara 20 sisanya sebagai keamanan," jelas Akbar saat diwawancara langsung kru IDEAPERS.COM, pada Jumat (04/08/23).
Untuk mempesiapkan kegaiatan PBAK, kata Akbar, sebelumnya sudah mempersiapkan latihan fisik untuk personil Menwa dan intruksi khusus tim keamanan Menwa,
Selain itu, Akbar mengatakan, tim juga melakukan persiapan khusus dengan gladi resik bersama Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA), Korp Sukarelawan (KSR), Pramuka dan Volunteer Keamanan juga mendirikan tenda.
"Selain gladi resik bersama DEMA, juga pelatihan pribadi," ucapnya.
Baca Juga : KSR Walisongo Prediksi Jumlah Maba Sakit di PBAK 2023 Lebih Sedikit Dari Tahun Lalu
Sementara pihak keamanan kampus atau satpam, kata dia, juga turut membantu dalam mengamankan pelaksanaan PBAK 2023.
"Kalo untuk satpam ikut membantu juga biar keamanan lebih maksimal," tutur Akbar.
Akbar mengaku, kendala yang dialami selama gladi resik PBAK mulai waktunya yang molor dan kurangnya konsumsi.
Kemudian untuk mengantisipasi kendala selama pelaksanaan PBAK, Akbar mengatakan, Menwa bekerja sama dengan keamanan DEMA, Pramuka dan satpam. Sehingga lebih mudah dalam menertibkan peserta maupun pelaksanaan PBAK.
"Kalo ada yang susah untuk diingatkan, maka akan saling bantu untuk lebih menertibkan bersama," jelasnya [Rep. M. Ulinuha Khoiru Rizal/ Red. Gita Fajriyani]
KOMENTAR