Gedung Fakultas Kedokteran UIN Walisongo Semarang (Dok. ideapers.com) |
Semarang, IDEAPERS.COM - UIN Walisongo Semarang tengah dalam persiapan membuka Fakultas Kedokteran (FK). Salah satu persiapannya, yakni mengosongkan ruang kelas di lantai 2, gedung IsDB Sosial dan Humaniora (Soshum), Kampus 3 UIN Walisongo Semarang.
Imbasnya, sejumlah mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) yang semula menempati ruang kelas di lantai 2 gedung IsDb Soshum, harus melakukan perkuliahan secara online.
"Online semua" jawab salah satu mahasiswa FDK yang terkena imbas, Chelsea, ketika diwawancara kru IDEAPERS.COM, soal kegiatan perkuliahannya saat ini.
Pasalnya, mahasiswa jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) angkatan 2022 itu, mengeluhkan perkuliahan yang dilakukan secara online itu tidak kondusif.
Namun, kata Chelsea, teman sekelasnya masih mengupayakan untuk mendapatkan ruang kelas kosong di FDK agar pembelajaran bisa berlangsung secara tatap muka. Menurutnya, kondisi tersebut menjadi kesulitan yang dialami kelasnya.
"Kalaupun mau cari kelas di FDK juga susah kan, karena banyak juga yang ganti di sini. Jadi kesusahan cari kelas gitu. Kalau mau mencari kelas itu harus dari sebelumnya gitu, harus jauh-jauh (hari)," ungkapnya, pada Senin (16/05/23).
Senada, Fikri mahasiswa KPI 2022, juga mengeluhkan kegiatan belajarnya saat ini yang harus berlangsung secara online. Ia juga mengatakan kesulitan mengikuti perkuliahan secara online lantaran tidak efektif.
"Ada pemakalah yang jelasin terus temen-temennya itu banyak yang ngga merhatikan. Jadi kurang efektif gitu," ungkapnya.
Lebih lanjut, Fikri berharap agar pihak kampus segera menyediakan ruang kelas.
"Harapnya segera dikasi ruangan yang cocok," tutur dia.
Tanggapan Dekan FDK
Menanggapi keluhan mahasiswanya, Dekan FDK, Ilyas Supena menyatakan dirinya memaklumi keluhan yang diutarakan mahasiswanya. Ia juga menjelaskan, pemindahan kelas merupakan kebijakan yang diturunkan dari pimpinan UIN Walisongo yang harus didukung oleh seluruh pihak kampus.
“Saya memaklumi keluhan-keluhan dari mereka tapi sekali lagi ini adalah kebijakan dari UIN, karena kalau dari sisi FDK juga sama saja dirugikan," kata Ilyas, ketika diwawancari melalui via telepon oleh Kru IDEAPERS.COM, pada Rabu (17/05/23).
Baca Juga : Imbas Pembukaan Fakultas Kedokteran, Mahasiswa FDK Mengeluh Tak Dapatkan Ruang Kelas
"Kita harus memaklumi karena ini merupakan bagian dari visi misi UIN ini sendiri dan kedepannya saya kira ini akan berjalan normal," lanjutnya.
Kendati demikian, Ilyas menuturkan bahwa pihaknya kini tengah mempersiapkan ruang perkuliahan pengganti di gedung C kampus 1, UIN Walisongo. Menurutnya, pada Senin (22/05/23) nanti ruangan telah siap untuk dipakai.
"Di Gedung C Kampus 1 (UIN Walisongo) sudah mengalami penataan hanya tinggal menyesuaikan karena besar ruangannya tidak sama," ucap Ilyas.
"Kemudian pada hari Senin (22/05/23) Gedung C Kampus 1 sudah bisa dimanfaatkan untuk perkuliahan Fakultas Dakwah dan Komunikasi,” sambung dia.
Baca Juga : Fakultas Kedokteran UIN Walisongo Gandeng 4 Rumah Sakit di Semarang
Sebagai informasi, pemindahan ruang kelas itu terlampir dalam Surat Pemberitahuan B-2099/Un.10.0/B.1/KS.1/4/2023
yang ditandatangani Kepala Biro AUPK tentang pemindahan ruang kelas yang ditujukan kepada Dekan FDK, Ilyas Supena.
Menanggapi hal tersebut Dekan mengeluarkan surat dengan Nomor SK No. 2085/Un.10.4/D1/DA.04.07/05/2023 tentang pemberitahuan penerapan sistem kuliah secara online bagi seluruh dosen hingga mahasiswa FDK yang melakukan kegiatan perkuliahan di lantai 2 gedung IsDB Soshum. Adapun kegiatan itu berlaku mulai tanggal 3 Mei 2023. [Rep.Zaqia/Red.Dian]
KOMENTAR