Refleksi Sikap Dermawan Sesama Manusia

Berilah semampunya yang kamu punya



Resensi Film
Judul: 72 Kg
Diproduksi Oleh: Mohammed Vasif
Tahun: 2015
Durasi: 4 Menit

Anda pernah berkunjung ke makam Walisongo? Bagi kebanyakan orang, tempat ini menjadi lokasi untuk memfokuskan diri untuk berdoa kepada Tuhan. Melalui wasilah para wali. Namun, ada aspek lebih humanis yang bisa Anda jumpai di makam para wali. Aspek tentang hubungan antara sesama manusia. Hubungan antara peziarah dan para pengemis yang banyak dijumpai di makam para wali di berbagai daerah di Pulau Jawa.

Apa yang Anda lakukan ketika berjumpa dengan para pengemis di makam para wali tersebut? Jika Anda mengabaikannya begitu saja, maka rasa kemanusiaan Anda perlu dipertanyakan. Namun jika Anda memberi mereka recehan uang, maka Anda perlu bertanya kepada diri sendiri. "Dengan memberi pengemis itu uang, apakah saya sudah membantu meringankan beban hidupnya? Atau justru malah membuat mereka semakin nyaman dengan kondisi yang dianggap 'hina' semacam itu?"

Serba salah, bukan? Lantas, bagaimana seharusnya Anda bersikap kepada para pengemis tersebut? Anda perlu menonton film 72 kg. Maka sikap Anda terhadap para pengemis dan orang lain dengan kondisi serupa akan berubah.

Di awal cerita Anda akan menyaksikan lalu-lalang kendaraan di jalan raya, masyarakat dengan segala rutinitasnya berjalan di trotoar. Di tengah keramaian senja tersebut terdapat seorang pengemis. Sebuah kaleng susu bekas tampak di depan pengemis. Satu persatu pejalan kaki melintas di depannya. Sesekali kaleng tersebut mengeluarkan bunyi nyaring, setelah seorang pejalan kaki melemparkan koin ke dalamnya. Meskipun ada pula yang mengebaikannya begitu saja. Menganggapnya sebagai bagian dari sampah.

Hingga seorang pria mengenakan setelan rapi melintas di depan pengemis itu. Ia menoleh sebentar, tanpa memberinya sepeser koin. Pria itu tidak mengabaikan si pengemis. Tidak pula memberinya beberapa koin seperti yang dilakukan orang lain. Apakah Anda mengira pria yang memakai jas itu tidak memiliki rasa kemanusiaan? Tunggu dulu. Pasti Anda tidak akan pernah menduga tindakan yang akan ia lakukan setelah itu.

Setibanya di rumah, pria itu mencari-cari suatu barang di lemarinya. Ia menemukan sebuah kardus berwarna cokelat. Esoknya, ia melintas kembali di depan si pengemis. Pria itu mengeluarkan barang dari dalam kardus coklat, rupanya barang dari dalam kardus coklat tersebut ialah sebuah penimbang berat badan.

Pria itu meletakkan penimbang berat badan di depan pengemis. Ia menimbang berat badannya sendiri, ia melihat angka 72 kg dari timbangan tersebut. Selesai menimbang, pria itu menaruh sejumlah koin ke dalam kaleng susu bekas milik pengemis. Pejalan kaki lain yang melihat tindakan pria itu, melakukan hal yang sama. Sehingga kaleng susu bekas milik pengemis terisi koin lebih banyak dari hari-hari sebelumnya.

Memanusiakan Manusia

Pada dasarnya memberikan uang kepada pengemis memang sebuah tindakan yang baik. Seseorang bisa menunjukkan sikap dermawannya. Serta menjadi refleksi untuk membantu sesama manusia. Namun, secara tidak langsung para pengemis akan keterusan meminta-minta tanpa berusaha menciptakan sebuah pekerjaan. Menciptakan pribadi pemalas.

Di sini sebuah dilema tercipta. Orang-orang kaya akan terus memberikan uang kepada seorang pengemis. Mengemis harus diganti dengan alternatif lain, sebuah usaha yang layak. Tetapi, mereka tak berpikir sejauh itu untuk seorang pengemis. Mereka, para orang kaya mengira bahwa jika memberikan uang kepada pengemis sudah menutup kewajibannya bersedekah. Orang-orang yang lebih mampu belum berpikir sejauh pria dalam film 72 kg.

Pria tersebut telah mempraktikkan sebuah pribahasa yang sangat terkenal di Barat. "Give a man a fish and feed him for a day. Teach a man to fish and you feed him for a lifetime. Berilah seseorang ikan, maka kamu akan memberinya makan selama satu hari. Ajari seseorang memancing ikan, maka sama halnya kamu memberi makan seumur hidupnya."

Mengajari orang lain dengan kemampuan ekonomi lemah keterampilan untuk bertahan hidup, menjadi tindakan yang lebih manusiawi. Lebih memanusiakan seorang manusia. Film ini bisa membangun chemistry antara orang-orang "berduit" dan seorang pengemis atau seorang pengangguran. Cobalah sisakan 4 menit waktumu menopang makna dalam film ini. Meskipun tanpa prolog, monolog, maupun dialog sepatah pun, Anda bisa dengan mudah menangkap maksud yang hendak disampaikan dalam film ini.

What's your first impression after watch it? Masih mau memberi ikan atau mengajarinya memancing ikan? Just watch it. [Zeyla] 

KOMENTAR

Name

17 agustus,1,2021,4,2023,1,2024,1,22 Mei 2019,1,ab,1,Abu Nawas,1,academy,1,Advertorial,4,AFI,3,ai,5,al-ghazali,1,al-ikhlas,1,Al-Qur'an,4,Albert Camus,3,Albert Estein,2,Anak,1,Anak laki-laki,1,Analisis Utama,2,Animal Farm,1,aqidah dan filsafat islam,3,Artificial Intellgence,3,Artikel,526,Artikel sastra,1,atribut,1,audiensi,6,bali,3,Banding UKT 2023,2,banjir,2,bantuan ukt,2,Beasiswa,17,Begadang,1,belajar,5,berdoa,2,Berita,1583,berita potret,1,biografi,1,bonus demografi,1,buku,4,bulan muharram,2,Bulan Ramadan,10,calon wisudawan,1,camaba,10,camaba 2022,2,camaba 2023,1,Carl jung,2,ceremony,1,cerpen,30,Corona virus,65,critical thingking,1,cumlaude,2,cybersecurity. internet,1,darurat pernikahan dini,1,Daun kelor,1,dekan fuhum,1,dema,12,Demokrasi,1,demonstrasi,1,digital,2,diklatpimnas,1,diskon,1,Dokumen,1,dosen,2,dsign,1,Edukasi Seksual,1,ekologi,1,ekosistem,1,EkspreShe,35,era digital,1,Essay,121,fakultas kedokteran,5,Fasilitas,2,Fasilitas PKM,2,fdk,1,feature,2,film,5,Filsafat,38,FITK,1,fresh graduate,3,FUHUM,51,FUHum fest,2,FUPK,7,Gadis Kretek,1,Gagal Wisuda,3,gaya hidup,3,gender,2,General Library,2,Generasi Milenial,31,George Orwell,1,globalisasi,1,graduation cap,1,greencampus,1,Guru,3,hak cipta buku,1,Harapan,2,Hari Buku Internasional,1,Hari Buruh,1,Hari Buruh Internasional,3,hari guru,1,hari ibu,1,Hari Jumat,1,Hari Kartini,3,hari kemerdekaan,2,hari pahlawan,4,Hari Perempuan Internasional,1,Hari Raya,12,Hari Santri,6,Hari Santri Nasional 2022,6,Hari Sumpah Pemua 2022,2,heroisme,1,Hukum,1,Ibnu Sina,1,ide bisnis,1,idul adha,9,Ilmu Falak,1,Ilmu Pengetahuan,89,Imam Nawawi,1,Imlek,2,indonesia,4,info beasiswa,2,info kos ngaliyan,1,inspiratif,1,internasional,5,islam,2,isra' mi'raj,2,Iwan Fals,1,jawa timur,1,Jerat Hukuman,1,judul skripsi terbaik,4,Jurang Asmara,2,Kahlil Gibran,2,Kapitalis,1,Kasus Birokrasi,1,Keagamaan,74,Kebahagiaan,3,kebaya,1,kebudayaan,7,kecantikan,1,kecerdasan,2,Kedokteran,1,kekerasan seksual,2,kekerasan seksual anak,1,kemanusiaan,2,kemerdekaan,2,kerja,1,kesadaran,8,Kesehatan,27,KI Hajar Dewantara,1,KIP-K,6,Kitab Allah,1,kkl,12,KKN,20,Klarifikasi,2,Komunikasi,3,konten vidio,1,kopi,1,Korean Wave,1,korelasi,1,Korelasi 2023,3,Korupsi dosen,1,kos,1,ksr,1,KTT G20,3,KUHP,1,Kuliah,11,Kuliah luar negeri,4,Kuliah Online,21,Kuliah tatap muka,2,kuliner,1,kupi,1,kurban,3,Lahan Parkir,3,leaders declaration,1,liburan,2,lifestyle,1,Literasi,2,Logo HSN 2022,1,lukisan,1,Lulus Cepat,12,ma'had,9,maba 2023,6,maba2022,3,Machiavelli,1,Mahasiswa,632,mahasiswa baru,13,makna hidup,1,makna kembang api,1,Maksiat hati,1,Masa Jabatan,1,Masjid Kapal,1,media sosial,2,Membaca cepat,1,Mendikbud,1,mengingat,1,mental,2,Menulis,1,menwa,1,metaverse,1,modernitas,1,motivasi,8,Muhammad,6,Muhammad Iqbal,1,Munaqosah,2,Musik,1,Nabi Muhammad,2,nasional,17,natal,1,New Normal,18,Ngaliyan,5,Oase,388,Olahraga,2,Opini,251,opini mahasiswa,22,ORKM,2,ormawa,1,orsenik,24,outfit,1,pameran isai,1,pancasila,2,Pandemi,5,PBAK,29,PBAK 2022,5,pbak 2023,14,Pedagogi,1,peluang,1,Pemalsuan,5,Pembayaran UKT,1,Pemilu 2024,3,pemuda,2,Pendidikan,12,penemuan ular,1,pengembangan diri,7,Penjara,1,Penyair,1,Penyesuaian UKT 2022,3,perang ukraina,1,Perempuan,7,peringatan harlah NU,1,pernikahan dini,1,perpustakaan,1,Pertemanan,1,Pidana,1,Plagiasi Rektor,1,PMB,9,politik,5,pondok pesantren,4,pormawa,1,Post-truth,1,Potret Berita,11,potret wisuda,5,ppb,6,praktikum,1,Pramoedya Ananta Toer,1,presidensi,1,profesi,2,Psikologi,34,Puasa,9,Puasa Ramadan,45,Puisi,145,Quotes,1,qurban,1,ramadhan 2023,9,Ramadhan 2024,1,Rasulullah,1,recriutment,2,recruitment,4,refrensi,1,regulasi,1,rektor,7,Resensi,22,Resensi Buku,21,Resensi Film,29,revolusi industri,1,Riset,5,SAA,1,Sahabat,2,Sampah Juras,2,santri Ma'had,4,Sastra,120,Second Sex,1,sedekah,1,sejarah,1,sema,4,Semarang,179,Shalawat,1,Sidang,2,Sistem akademik,1,SK Jabatan 6 Bulan,1,SK Wajib Mahad,11,skill,1,Skripsi,18,sky,1,socrates,2,sosial,2,Sosok,2,stoic,1,sufisme,2,sukses,2,sumpah pemuda,2,Surat Pembaca,9,tafsir,6,Tafsir Misbah,1,Tafsir Surah Fatihah,2,Tahun baru,3,Taman Entrepreneur FEBI,1,TandaTangan,4,tasawuf,2,Taubat,1,teater,7,Teknologi,42,teladan,1,tips,4,Toefl-Imka,21,tokoh,1,Toxic,1,TP,1,tranformasi energi,1,Tugas Akhir,16,UHN,2,UIN Walisongo,749,UIN Walisongo Semarang,19,ujm,2,UKM,11,ukt,33,UKT 2024,2,UKT tinggi,1,ular piton,1,upz,1,video,2,Wajib mahad,4,wali camaba,2,wali wisuda,5,Walisongo Center,2,wanita,1,William Shakespeare,1,Wisuda,110,wisuda 2022,15,wisuda 2023,6,wisuda 2024,6,wisuda offline,5,wisudawan terbaik,28,Writer's block,1,Zodiak,3,zoom meeting,1,Zuhud,1,
ltr
item
IDEApers: Refleksi Sikap Dermawan Sesama Manusia
Refleksi Sikap Dermawan Sesama Manusia
Dalam film 72 kg mengajarkan kedermawan seseorang yang menjadi refleksi tersendiri untuk terus menjadikan pembelajaran hidup.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiH00iAjuyPUIEvoh3OucrjvrwF-59UpXGcctd2OjI1-fTjW_MMCBPKvYYNSXVLLlQpbdUhu5aXwXMDQWyQLfXmasahMsm4lkJNSgMtGy0Fm5LxakU1kZvBpx6vYces7flw5ou8byLKX3JG/s1600/pengemis-ideapers.com.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiH00iAjuyPUIEvoh3OucrjvrwF-59UpXGcctd2OjI1-fTjW_MMCBPKvYYNSXVLLlQpbdUhu5aXwXMDQWyQLfXmasahMsm4lkJNSgMtGy0Fm5LxakU1kZvBpx6vYces7flw5ou8byLKX3JG/s72-c/pengemis-ideapers.com.jpg
IDEApers
http://www.ideapers.com/2018/09/refleksi-sikap-dermawan-sesama-manusia.html
http://www.ideapers.com/
http://www.ideapers.com/
http://www.ideapers.com/2018/09/refleksi-sikap-dermawan-sesama-manusia.html
true
2845694181721974662
UTF-8
Lihat Semua Tidak Ditemukan LIHAT SEMUA Baca Balas Batalkan Komentar Hapus Oleh Beranda HALAMAN BERITA Lihat Semua BERITA TERKAIT RUBRIK ARSIP SEARCH SEMUA BERITA Tidak ditemukan Beranda Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Ming Sen Sel Rab Kam Jum Sab Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des baru saja 1 menit lalu $$1$$ minutes ago 1 jam lalu $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago lebih dari 5 minggu lalu Followers Follow KONTEN INI PREMIUM Share sebelum membuka Salin semua kode Pilih semua kode Semua kode telah disalin. Tidak bisa disalin