Dekan FUHum Dukung Pemberantasan Pungli di Lingkungan Kampus

Spanduk tolak pungli di depan dekanat Fakultas Ushuluddin dan Humaniora UIN Walisongo

Semarang, IDEAPERS.com - Dekan Fakultas Ushuluddin dan Humaniora, Mukhsin Jamil mendukung pemberantasan pungutan liar (pungli), di lingkungan kampus UIN Walisongo. Sebagai kampanye penolakan, turut dipasang spanduk yang bertuliskan 'Stop Pungli, Kami Tolak Pungli' di kantor FUHum.

Mukhsin Jamil mengungkapkan bahwa pemasangan spanduk, sebagai upaya untuk memperkuat penanaman mindset agar selalu mengingat untuk berbuat kebaikan, dengan melawan segala tindakan korupsi.

"Makanya kita ingatkan lewat spanduk yang mengajarakan untuk berbuat kebaikan dengan menanamkan nilai anti korupsi," ujar Mukhsin Jamil saat ditemui IDEAPERS.com di acara temu alumni FUHum 2016, di kampus dua UIN Walisongo, Minggu (25/12/16) lalu.

Mukhsin Jamil menekankan, pemasangan spanduk dilakukan sebagai komitmen untuk mendukung program pemerintah menjauhi segala bentuk pungli. "Itu juga bukti dari kita, bahwa kita serius mendukung program pemerintah," ujarnya.

Lebih lanjut Muksin Jamil, mengatakan jika pungli adalah sebuah penyakit yang harus dijauhi dan dibasmi. "Harus, itu penyakit yang berdampak pada masyarakat. Kita katakan No pada korupsi, kolusi, dan nepotisme," ungakpnya. (Rep. Rozikan/Red. Nashokha)