![]() |
Almarhumah Dra. Fatimah Usman |
Semarang, IDEApers.com - Kepergian Dra. Fatimah
Usman turut meninggalkan kesan bagi orang-orang yang mengenalnya, terutama bagi
civitas akademik di UIN Walisongo.
Salah satunya diungkapkan oleh Wakil Dekan III Fakultas
Ushuluddin dan Humaniora (FUHum), Mohammad Masrur dalam acara Sajak Purnama #13
Sabtu (25/06) malam. Ia mengatakan bahwa Bu Fat adalah sosok dosen yang tidak
pernah mengeluh dalam situasi dan kondisi apapun. “Umumnya kalau orang sakit
kita dimintai do’a, tetapi Bu Fat malah mendo’akan dan menasehati kita,” tutur
Masrur.
Bu Fat, lanjut Masrur, adalah wanita yang selalu memberi
inspirasi, motivasi, inovasi, dan kreasi dimanapun dan kapanpun ia berada.
Semangatnya yang luar biasa mampu membuatnya berdamai dengan penyakitnya.
“Pastinya beliau tidak lepas dari Prof. Amin Syukur yang sangat setia dan
selalu tampak harmonis, sehingga menjadi idola para dosen,” aku Masrur dalam
sambutannya.
Selain itu sosok Bu Fat pun turut menginspirasi mahasiswa,
Hanif salah satunya. Mahasiswa jurusan Tasawuf dan Psikoterapi (TP) ini
mengatakan bahwa Sajak Purnama #13 ini mengingatkan akan datangnya kematian.
“Sayapun termotivasi akan ketabahan Bu Fat dalam menghadapi penyakit dari
Allah,” ungkap mahasiswa semester empat itu.
Rep. Fatiha
Red. Nashokha
KOMENTAR