- Ilustrasi prosesi wisuda UIN Walisongo (Doc. ideapers.com/Foto: Erliyana) |
Agung Setiawan, Calon wisudawan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) jurusan Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), menilai perubahan jadwal yang berubah selama dua kali dalam satu waktu dinilai tidak jelas.
"Masa bikin perubahan jadwal dadakan, ya menurutku itu sangat enggak jelas surat itu, kalo bisa ya dijelaskan kenapa diundur lah," tuturnya dengan nada kesal.
"Soalnya dalam surat itu, perubahan yang awal tidak dijelaskan alasan mengapa wisuda diundur, jadi ya sempet emosi juga mendengar wisuda diundur," jelas calon wisudawan asal Sumatera saat diwawancarai pada Rabu malam.
Sebelumnya, pada Rabu siang Wakil Rektor (WR 1) Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Mukhsin Jamil telah menerbitkan SK nomor 4304/Un.10.0/R.1/DA.07.01/8/2024 terkait perubahan jadwal wisuda, yang akan dilaksanakan pada 27 Agustus besok.
Dalam surat tersebut juga belum dijelaskan alasan secara jelas, alasan diundurnya wisuda hanya sebatas keterangan akan ada agenda penting di UIN Walisongo Semarang.
"Dikarenakan pada tanggal 21 Agustus ada agenda penting lainnya," terang dalam surat.
Setelah Kru IDEAPERS.COM selidiki lebih lanjut. Ada kiriman gambar dari salah satu wisudawan, dalam gambar tersebut pihak birokrasi mengatakan, alasan diundurnya wisuda besok dikarenakan Rektor UIN Walisongo Semarang akan berangkat ke Jakarta.
"Pak rektor ada acara di jakarta yang enggak bisa ditinggalkan, mohon maaf terpaksa harus diubah tidak ada maksud untuk mendzalimi siapapun," jelas dalam tangkapan layar itu.
- Gambar berisi chatting calon wisudawan dengan pihak birokrasi UIN Walisongo (sumber terpercaya) |
"Mempertimbangkan kemaslahatan bersama maka pelaksanaan Wisuda Periode Agustus 2024 UIN Walisongo Semarang tetap dilaksanakan tanggal 21 Agustus 2024," jelasnya.
Meski pelaksanaan wisuda tetap pada rencana awal, Agung sendiri menganggap perubahan jadwal yang diubah-ubah dalam kurun waktu yang singkat, memperlihatkan ketidakjelasan birokrasi dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa.
Selain itu, Agung juga mengaku sempat kesal lantaran, setelah mengetahui perubahan jadwal awal. Dirinya sempat menghubungi keluarganya agar membatalkan tiket transportasi menuju Semarang.
"Ya kecewa karena sudah mempersiapkan jauh-jauh hari, segala persiapan sudah terpenuhi, kok mendengar wisuda mau diundur ya jelas kecewa," ungkapnya.
"Tadi sore ngabarin adek saya yang ada di jakarta, ternyata sudah dipesenin tiket kereta buat ke semarang, dianya juga mendengar itu ya sempat emosi," ujar Marko sapaan akrabnya.
Meski wisuda tetap akan dilaksanakan pada tanggal 21 besok, dirinya merasa lega ketika mengetahui adanya surat revisi terbaru dari birokrasi UIN Walisongo.
"Ya setelah mengetahui surat yang terbaru saya langsung puas mendengarnya," pungkas Agung.
Selaku pihak yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan wisuda UIN Walisongo, Mukhsin Jamil, hingga pemberitaan ini diterbitkan, pihaknya belum memberikan tanggapan resmi terkait pertanyaan yang diajukan oleh KRU IDEAPERS.COM melalui WhatsApp.
[Zidan]
KOMENTAR