![]() |
Potret Nabeela Himatus Tsuroya, mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,wisudawan terbaik FITK pada acara wisuda di gedung auditorium kampus 3 UIN Walisongo Semarang, Kamis (09/02/23). |
Semarang, IDEAPERS.COM - Nabeela Himatus Tsuroya, mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, UIN Walisongo Semarang lulus di semester tujuh dengan menyandang sebagai predikat wisudawan terbaik FITK.
Nabeela yang lulus dengan indeks prestasi komulatif (IPK) 3,94 juga mampu menyelesaikan tugas akhirnya dalam waktu dua bulan saja.
Mahasiswi asal Pati ini mengatakan di awal semester tujuh dia belum mengetahui bagaimana mekanisme pengerjaan skirpsi. Namun setelah mendapatkan arahan dari wali dosennya, Nabeela mulai disiplin mengerjakan skripsi. Nabeela juga mengaku sempat beberapa kali mengganti judul.
“Kemudian mulai lagi terhitung 21 Oktober saya mengerjakan skripsi hingga 26 desember 2022 saya sidang munaqosah” tuturnya
Selama kuliah mahasiswi alumni Ma’had Al-Jami’ah UIN Walisongo juga aktif mengikuti kegiatan di luar akademik. Nabeela sering mengikuti perlombaan dan berhasil keluar sebagai juara.
"Sebelumnya juga saya sempat ikut beberapa perlombaan yaitu dari debat sebagai juara 3 nasional, juga ada lomba essay sebagai juara satu tingkat nasional dan juga best speaker lomba debat tingkat nasional,” ungkapnya kepada Kru IDEAPERS.COM.
Nabeela mengungkapkan prestasi yang diperolehnya sebagai wasudawan terbaik bukan menjadi tujuan awal dia berkuliah.
Namun Nabeela selama kuliah ia disiplin mengikuti proses perkuliahan dan aktif berdiksusi untuk mendalami materi.
“Jadi semuanya saya lakukan, mungkin itu proses dari awal, saya melakukan sebaik-baiknya semua pekerjaan karena dari situ pundi-pundi keberhasilan yang lain akan bermunculan dengan sendirinya,” ungkapnya.
Nabeela juga mengatakan jika orang tua memiliki peran yang begitu besar dalam keberhasilannya di bangku kuliah.
“Alhamdulillah orang tua sangat mendukung dan sangat mendampingi saya dari awal perkuliahan hingga akhir perkuliahan, dan dari doa-doa beliau saya sampai ada pada titik ini, dan selalu menanyakan progres dan selalu menanyakan kabar” ucapnya. [Rep. Fajar/Red. Gita]
KOMENTAR