Semarang, IDEAPERS.COM - Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Studi Agama-agama (SAA) UIN Walisongo membekali mahasiswa keterampilan desain grafis melalui kegiatan Sharing Desain Grafis, Rabu (21/09/2022).
Kegiatan di Gedung Teater Sosial dan Humaniora (SosHum) Kampus 3 UIN Walisongo tersebut dilakukan sebagai respon terhadap perkembangan zaman yang serba digital.
Sharing Desain Grafis bertema "Awake Your Imagination and Produce Your Best Work" tersebut menjadi salah satu rangkaian acara FUHum Fest.
Dalam acara yang diikuti sebanyak 34 mahasiswa UIN Walisongo ini, HMJ SAA menghadirkan narasumber seorang desainer logo dan brand, Adib Khoirur Rouf.
Dalam kesempatan ini, mahasiswa mendapatkan wawasan dasar seputar desain grafis. Tidak hanya materi, mahasiswa juga diajak untuk praktik langsung membuat desain.
Ketua panitia acara Sharing Desain Grafis, Ahmad Syaddad Afiq, mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk respon terhadap perkembangan zaman yang sudah memasuki era digital.
"Peran desain grafis yang sifatnya individual mulai berkembang sangat pesat, ini dilatarbelakangi oleh perkembangan zaman yang semakin maju, jadi pelatihan desain grafis ini adalah untuk mengikuti perkembangan zaman yang semakin maju," jelas Afiq.
Mahasiswa SAA tersebut menilai, desain grafis bisa menjadi sarana mahasiswa untuk berdakwah. Melalui desain grafis, penyampaian dakwah dinilai lebih efektif.
"Menurut saya penyampaian dakwah lebih efektif lewat poster-poster atau lewat media sosial. Apalagi sekarang ada Instagram dan Tik-tok. Mungkin lewat aplikasi itu dengan kreatifitas kita bisa menyampaikan pesan-pesan melalui konten desain grafis," kata Afiq.
Salah satu peserta Sharing Desin Grafis, Abdul Aziz mengaku antusias mengikuti acara ini. Tujuannya mengikuti pelatihan yaitu untuk menunjang soft skill dalam bidang desain grafis.
"Karena saya juga pengurus dari UKM bagian KOMINFO, jadi butuh skill untuk desain," pungkas mahasiswa jurusan Ekonomi Islam tersebut. [Rep. Ima/Red. A. M]
KOMENTAR