Semarang, IDEAPERS.COM - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa UIN Walisongo menggelar aksi di depan Gedung Rektorat, Rabu (07/07/21).Massa aksi menyampaikan delapan tuntutan yang harus dipenuhi pimpinan kampus guna meringankan biaya uang kuliah tunggal (UKT) di masa pandemi.
Tuntutan pertama yaitu pembatalan surat Wakil Rektor Bidang Akademik dan Keuangan nomor B2478/UN.10.0/R.2/DA.02.01/06/2021 nomor terkait pembayaran UKT semester gasal 2021/2020.
Kedua, penurunan UKT dalam bentuk potongan sebesar 25 persen. Ketiga, pembuatan skema baru tentang keringanan UKT yang berbentuk angsuran
Selanjutnya pengadaan beasiswa dari dana muawanah bagi mahasiswa terdampak pandemi covid-19. Kelima, pemerataan subsidi kuota internet selama masa pembelajaran daring berlangsung.
Keenam, penghapusan poin pertama pada surat pernyataan verifikasi calon mahasiswa baru UIN Walisongo yang menyebutkan bahwa mahasiswa tidak boleh mengajukan banding UKT.
Ketujuh, penghapusan UKT bagi mahasiswa semester 9 sampai 14 (kembali ke sistem SPP). Terakhir mahasiswa meminta transparansi komponen UKT mulai angkatan 2018 sampai 2021. [Rep. Wahhab/ Red. Gita]
KOMENTAR