Tidak Mau Disebut Selebgram dan YouTuber


Menjadi terkenal tidak terlalu sulit di era kemajuan teknologi dan informasi seperti sekarang ini. Dengan memanfaatkan media sosial, seseorang dapat terkenal dengan mudah.

Begitulah yang dirasakan Susanti Lestari. Mahasiswi jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) ini bisa dikenal para mahasiswa UIN Walisongo lewat aktivitasnya di Instagram dan YouTube.

Ia mengaku, tidak sedikit mahasiswa yang sering menyapanya ketika bertemu di jalan. Tetapi terkadang ia tidak mengenali orang tersebut.

"Banyak dikenal teman UIN, kadang ada yang nyalamin dan manggil. Kadang ada yang say ‘hello’ di jalan. Disapa kadang aku suka, kadang ketawa," ujarnya.

Dara asal Jepara itu menceritakan awal mula dikenal mahasiswa UIN Walisongo setelah ia berhasil menjadi juara lomba kontes vidio yang digelar Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UIN Walisongo saat Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) 2017.

"Mulai mahasiswa baru, pertama kali angkatan 2017. Pas PBAK kan disuruh hafalin lagu. Ada lomba kontes vidio juga. Aku bikin vidio lagu Buruh Tani terus diunggah di Instagram. Nah itu gak nyangka dapat piagam lomba," tuturnya kepada kru IDEAPERS.COM.

Setelah itu, ia mencoba untuk lebih berani mengekspos dirinya di media sosial. Meskipun awalnya ia sempat malu di depan kamera.

"Dari dulu sih pengen bisa ngomong di depan kamera. Aku dulu pemalu dan mikir untuk bisa berani. Terus ikut organisasi latihan sampai sekarang bisa ngomong bikin vidio vlog," ujar anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) KPI 2019 tersebut.

Saat ini pemilik akun instagram @nchutz_nchutz itu mempunyai 12,9 ribu pengikut dengan jumlah postingan sebanyak 182. Selain itu 24 vidionya yang diposting di Channel YouTube Ncutt Official telah mendapatkan 21.733 viewers.

Untuk meningkatkan jumlah pengikut di Instagram, Susanti memiliki strategi tersendiri. Gadis kelahiran 29 Juni 2000 itu mengatakan, ia harus mengedit gambar terlebih dahulu dan merapikan tata letak postingannya. Ia juga memperbanyak interaksi dengan menandai akun lainnya dan menyertakan hastag dalam setiap postingan.

"Perhatikan feed kita. Terus berani ngetag akun lain dan hastag. Terus nanti kan banyak yang lihat. Misal aku suka muncak, kalo ngupload ngasih hastag dan direpost akun lain dan tambah folllowers," katanya.

Alumni MA Mathalibul Huda Mlonggo Jepara itu mengatakan bahwa media sosial dapat digunakan sebagai sarana untuk meraih penghasilan. Seperti ia yang sering mendapatkan tawaran untuk mempromosikan produk pakaian atau pun make up lewat instagram. 

Meskipun Susanti aktif di media sosial dan memiliki banyak pengikut, ia tidak mau disebut sebagai Selebgram atau pun YouTouber. Menurutnya sebutan itu hanya hadiah ketika karya sesorang berhasil mendapatkan apresiasi dari orang lain.

"Jadi selebgram atau You Tuber itu hanya pemberian atau label. Kalo saya sendiri, ya pengen dianggap biasa aja. Kalo karya kita itu bisa bermanfaat bagi orang lain kenapa harus menyertakan sebutan "Seleb or YouTuber"? Itu menurut saya hanyalah bonus," katanya.



Ingin Menginspirasi Banyak Orang

Susanti mengatakan bahwa di era sekarang ini, media sosial memiliki fungsi untuk memperbanyak relasi. Selain itu, dengan media sosial, katanya, seseorang dapat menginspirasi orang lain.

"Kita lebih banyak mengenal orang lain, sebagai ranah aktualisasi diri juga. Dengan media sosial, kita bisa menyampaikan sesuatu yang belum sempat tersampaikan. Bisa bermanfaat bagi orang lain dengan karya," ujarnya.

Kemudian ia berharap, semua konten yang telah diposting di akun Instagram dan channel YouTube-nya dapat memberikan manfaat orang lain. Ia juga mengatakan bahwa di era digital saat ini, seseorang harus berani menciptakan karya.

"Kita sebagai anak milenial bukan sekedar sebagai penikmat saja, tetapi juga berani untuk bisa membuat karya sedikit demi sedikit, yang mana karya itu bisa dinikmati banyak orang juga tentunya," tegasnya.
[Mahfud]

KOMENTAR

Name

17 agustus,1,2021,4,2023,1,2024,1,22 Mei 2019,1,ab,1,Abu Nawas,1,academy,1,Advertorial,4,AFI,3,ai,5,al-ghazali,1,al-ikhlas,1,Al-Qur'an,4,Albert Camus,3,Albert Estein,2,Anak,1,Anak laki-laki,1,Analisis Utama,2,Animal Farm,1,aqidah dan filsafat islam,3,Artificial Intellgence,3,Artikel,523,Artikel sastra,1,atribut,1,audiensi,6,bali,3,Banding UKT 2023,2,banjir,2,bantuan ukt,2,Beasiswa,17,Begadang,1,belajar,5,berdoa,2,Berita,1583,berita potret,1,biografi,1,bonus demografi,1,buku,4,bulan muharram,2,Bulan Ramadan,10,calon wisudawan,1,camaba,10,camaba 2022,2,camaba 2023,1,Carl jung,2,ceremony,1,cerpen,30,Corona virus,65,critical thingking,1,cumlaude,2,cybersecurity. internet,1,darurat pernikahan dini,1,Daun kelor,1,dekan fuhum,1,dema,12,Demokrasi,1,demonstrasi,1,digital,2,diklatpimnas,1,diskon,1,Dokumen,1,dosen,2,dsign,1,Edukasi Seksual,1,ekologi,1,ekosistem,1,EkspreShe,35,era digital,1,Essay,121,fakultas kedokteran,5,Fasilitas,2,Fasilitas PKM,2,fdk,1,feature,2,film,5,Filsafat,38,FITK,1,fresh graduate,3,FUHUM,51,FUHum fest,2,FUPK,7,Gadis Kretek,1,Gagal Wisuda,3,gaya hidup,3,gender,2,General Library,2,Generasi Milenial,31,George Orwell,1,globalisasi,1,graduation cap,1,greencampus,1,Guru,3,hak cipta buku,1,Harapan,2,Hari Buku Internasional,1,Hari Buruh,1,Hari Buruh Internasional,3,hari guru,1,hari ibu,1,Hari Jumat,1,Hari Kartini,1,hari kemerdekaan,2,hari pahlawan,4,Hari Perempuan Internasional,1,Hari Raya,12,Hari Santri,6,Hari Santri Nasional 2022,6,Hari Sumpah Pemua 2022,2,heroisme,1,Hukum,1,Ibnu Sina,1,ide bisnis,1,idul adha,9,Ilmu Falak,1,Ilmu Pengetahuan,89,Imam Nawawi,1,Imlek,2,indonesia,4,info beasiswa,2,info kos ngaliyan,1,inspiratif,1,internasional,5,islam,2,isra' mi'raj,2,Iwan Fals,1,jawa timur,1,Jerat Hukuman,1,judul skripsi terbaik,4,Jurang Asmara,2,Kahlil Gibran,2,Kapitalis,1,Kasus Birokrasi,1,Keagamaan,72,Kebahagiaan,3,kebaya,1,kebudayaan,7,kecantikan,1,kecerdasan,2,Kedokteran,1,kekerasan seksual,2,kekerasan seksual anak,1,kemanusiaan,2,kemerdekaan,2,kerja,1,kesadaran,8,Kesehatan,27,KI Hajar Dewantara,1,KIP-K,6,Kitab Allah,1,kkl,12,KKN,20,Klarifikasi,2,Komunikasi,3,konten vidio,1,kopi,1,Korean Wave,1,korelasi,1,Korelasi 2023,3,Korupsi dosen,1,kos,1,ksr,1,KTT G20,3,KUHP,1,Kuliah,11,Kuliah luar negeri,4,Kuliah Online,21,Kuliah tatap muka,2,kuliner,1,kupi,1,kurban,3,Lahan Parkir,3,leaders declaration,1,liburan,2,lifestyle,1,Literasi,2,Logo HSN 2022,1,lukisan,1,Lulus Cepat,12,ma'had,9,maba 2023,6,maba2022,3,Machiavelli,1,Mahasiswa,632,mahasiswa baru,13,makna hidup,1,makna kembang api,1,Maksiat hati,1,Masa Jabatan,1,Masjid Kapal,1,media sosial,2,Membaca cepat,1,Mendikbud,1,mengingat,1,mental,2,Menulis,1,menwa,1,metaverse,1,modernitas,1,motivasi,8,Muhammad,6,Muhammad Iqbal,1,Munaqosah,2,Musik,1,Nabi Muhammad,2,nasional,15,natal,1,New Normal,18,Ngaliyan,5,Oase,387,Olahraga,2,Opini,251,opini mahasiswa,22,ORKM,2,ormawa,1,orsenik,24,outfit,1,pameran isai,1,pancasila,2,Pandemi,5,PBAK,29,PBAK 2022,5,pbak 2023,14,Pedagogi,1,peluang,1,Pemalsuan,5,Pembayaran UKT,1,Pemilu 2024,3,pemuda,2,Pendidikan,12,penemuan ular,1,pengembangan diri,7,Penjara,1,Penyair,1,Penyesuaian UKT 2022,3,perang ukraina,1,Perempuan,7,peringatan harlah NU,1,pernikahan dini,1,perpustakaan,1,Pertemanan,1,Pidana,1,Plagiasi Rektor,1,PMB,9,politik,5,pondok pesantren,4,pormawa,1,Post-truth,1,Potret Berita,11,potret wisuda,5,ppb,6,praktikum,1,Pramoedya Ananta Toer,1,presidensi,1,profesi,2,Psikologi,34,Puasa,9,Puasa Ramadan,45,Puisi,144,Quotes,1,qurban,1,ramadhan 2023,9,Ramadhan 2024,1,Rasulullah,1,recriutment,2,recruitment,4,refrensi,1,regulasi,1,rektor,7,Resensi,22,Resensi Buku,21,Resensi Film,29,revolusi industri,1,Riset,5,SAA,1,Sahabat,2,Sampah Juras,2,santri Ma'had,4,Sastra,119,Second Sex,1,sedekah,1,sejarah,1,sema,4,Semarang,179,Shalawat,1,Sidang,2,Sistem akademik,1,SK Jabatan 6 Bulan,1,SK Wajib Mahad,11,skill,1,Skripsi,18,sky,1,socrates,2,sosial,2,Sosok,2,stoic,1,sufisme,2,sukses,2,sumpah pemuda,2,Surat Pembaca,9,tafsir,6,Tafsir Misbah,1,Tafsir Surah Fatihah,2,Tahun baru,3,Taman Entrepreneur FEBI,1,TandaTangan,4,tasawuf,2,Taubat,1,teater,7,Teknologi,42,teladan,1,tips,4,Toefl-Imka,21,tokoh,1,Toxic,1,TP,1,tranformasi energi,1,Tugas Akhir,16,UHN,2,UIN Walisongo,749,UIN Walisongo Semarang,19,ujm,2,UKM,11,ukt,33,UKT 2024,2,UKT tinggi,1,ular piton,1,upz,1,video,2,Wajib mahad,4,wali camaba,2,wali wisuda,5,Walisongo Center,2,wanita,1,William Shakespeare,1,Wisuda,110,wisuda 2022,15,wisuda 2023,6,wisuda 2024,6,wisuda offline,5,wisudawan terbaik,28,Writer's block,1,Zodiak,3,zoom meeting,1,Zuhud,1,
ltr
item
IDEApers: Tidak Mau Disebut Selebgram dan YouTuber
Tidak Mau Disebut Selebgram dan YouTuber
Meskipun Susanti aktif di media sosial dan memiliki banyak pengikut, ia tidak mau disebut sebagai Selebgram atau pun YouTouber. Menurutnya sebutan itu hanya hadiah ketika karya sesorang berhasil mendapatkan apresiasi dari orang lain.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIAGDgLGMXT3ZI2MFSqfX107D0_WGX9x-WFLPtP1Bl6HoDqnVlIIuZa1bgiHSaTteszNPqdqU_sa8alQbQ0uo8sVtwAzBylpc77GNq6Q6iv_DB8Xs84wsc3QSy4cdeETtfipgs7AzlwCN1/s640/ncut.jpeg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIAGDgLGMXT3ZI2MFSqfX107D0_WGX9x-WFLPtP1Bl6HoDqnVlIIuZa1bgiHSaTteszNPqdqU_sa8alQbQ0uo8sVtwAzBylpc77GNq6Q6iv_DB8Xs84wsc3QSy4cdeETtfipgs7AzlwCN1/s72-c/ncut.jpeg
IDEApers
http://www.ideapers.com/2020/02/tidak-mau-disebut-selebgram-dan-youtuber.html
http://www.ideapers.com/
http://www.ideapers.com/
http://www.ideapers.com/2020/02/tidak-mau-disebut-selebgram-dan-youtuber.html
true
2845694181721974662
UTF-8
Lihat Semua Tidak Ditemukan LIHAT SEMUA Baca Balas Batalkan Komentar Hapus Oleh Beranda HALAMAN BERITA Lihat Semua BERITA TERKAIT RUBRIK ARSIP SEARCH SEMUA BERITA Tidak ditemukan Beranda Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Ming Sen Sel Rab Kam Jum Sab Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des baru saja 1 menit lalu $$1$$ minutes ago 1 jam lalu $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago lebih dari 5 minggu lalu Followers Follow KONTEN INI PREMIUM Share sebelum membuka Salin semua kode Pilih semua kode Semua kode telah disalin. Tidak bisa disalin