Pentingnya Resistensi Paham Anti Pancasila dan NKRI

Ilustrasi
Sekarang masyarakat Indonesia telah berada di era serba keterbukaan dan derasnya informasi melalui jejaring sosial internet. Hal demikian menjadi salah satu faktor yang mengakibatkan terjadinya perubahan-perubahan sosial budaya yang begitu cepat. Tidak hanya itu, internet yang seakan sudah menjadi kebutuhan primer, juga sangat dimanfaatkan oleh kelompok-kelompok yang cenderung ekstrimis, sangat anti NKRI dan anti Pancasila.

Mereka, dalam gerakannya, sengaja berfokus menggunakan internet, baik dengan membuat portal online yang berisi dakwah untuk jihad dan memusuhi NKRI, maupun dengan sangat aktif mempengaruhi orang-orang untuk diprovokasi di sosial media, seperti di Facebook, Twitter, Instagram dan lainnya. Hal demikian tidak lain mengajak masyarakat kita untuk seperjuangan dan seideologi dengan mereka.

Kian tahun, telah banyak lahir portal online radikal dan ekstrim, dengan itu mereka telah melakukan aksinya kepada ribuan hingga jutaan pengguna internet dari 53.236.719 pengguna internet aktif di Indonesia (data : internetlivestate.com). Meskipun portal-portal online tersebut memang telah sering diblokir oleh pemerintah karena dianggap radikal dan berbahaya bagi NKRI. Namun, dunia internet tidak mudah dihentikan dengan pemblokiran saja. Tapi memang butuh kesadaran dan keyakinan bagi setiap bangsa bahwa Pancasila dan NKRI harga mati.

Hatta Abdul Malik S, Sos. I, MSI, pakar komunikasi dalam penelitiannya menyebutkan bahwa situs seperti eramuslim.com dan voa-islam.com termasuk dalam kategori situs radikal. Lihatlah pula portal online milik kelompok Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan seideologinya. Di mana informasi yang berikan berupa konten-konten radikal di negeri Indonesia ini.

Abdul Karim Banunga ("A Survey of Islam in The Internet" 2004) menyebutkan bahwa internet telah menjadi cara yang meresap dan murah belajar tentang Islam. Namun seseorang harus mengevaluasi informasi yang tersedia di media intenet. Pengguna harus ingat bahwa informasi media Islam di internet, tidak seperti kebanyakan di buku-buku atau jurnal yang melewati sejumlah pemeriksaan untuk memastikan bahwa isinya dapat dipertanggungjawabkan.

Seperti halnya dengan kelompok radikal tersebut, dalam rilis-rilisnya baik di online maupun cetak mengungkapkan bahwa tidak sepakat dengan ideologi Pancasila, tidak sepakat dengan sistem demokrasi, dan menginginkan NKRI yang berlandaskan perbedaan namun satu tujuan, diubah menjadi negara Islam versi mereka. Juga menganggap bahwa negeri ini telah dikuasai kapitalisme dan liberalisme. Menjadi  berbahaya adalah ketika rilis-rilis tersebut dibaca oleh kaum awam, baik yang masih minim pengetahuan agamanya maupun yang baru mengenal agama.

Mengapa mereka sangat menentang Pancasila dan demokrasi? Apakah pancasila (benar) haram hukumnya untuk diterapkan? Apakah dengan menerapkan sistem agama di negara ini akan memajukan Indonesia ataukah malah sebaliknya? Jika melihat yang sudah terjadi, gerakan kelompok-kelompok tersebut condong memakai jalur fisik atau kekerasan dalam menghadapi dan menanggapi sesuatu, hingga membuat teror dan ancaman bagi masyarakat.  

Jika meninjau kembali mengapa negara ini menerapkan ideologi Pancasila dan bersistem demokrasi adalah dengan alasan bahwa masyarakat Indonesia sangat multikultur. Butir-butir Pancasila adalah nilai-nilai yang juga dianjurkan dalam agama-agama yang ada di Indonesia. Bertuhan, berperikemanusian, persatuan, keadilan sosial, dan musyarawah, bagi penulis nilai-nilai tersebut sangatlah sesat pikir jika dikatakan keluar dari ajaran agama. Begitu pun berdemokrasi, yang dipakai dengan tujuan tidak diinginkannya sistem otoriter yang akan mendiskriminasikan rakyat.

Dalam perjuangan kemerdekaan, pencetusan Pancasila sebagai ideologi bangsa, dan penggunaan sistem demokrasi, juga atas ikhtiar dan persetujuan ulama-ulama terdahulu di negeri ini. Karena kultur masyarakat Indonesia tidak dapat disamakan dengan kultur masyarakat Timur Tengah yang mayoritas beragama Islam. Justru dengan hal ini sebagai bentuk terapan dari "hablumminallah dan hablumminanas". Bukan malah mengatasnamakan agama sebagai jalan politik dan merubah masyarakat yang memiliki kultur damai menjadi masyarakat yang berkultur perang.

Dari sanalah, di era yang sangat sulit membedakan mana yang propaganda atau bukan, kita sebagai masyarakat yang agamis dan berperikemanusiaan tinggi, mesti jeli dan waspada dengan segala hal yang nantinya dapat merusak perdamaian masyarakat yang selama ini dibangun. Lebih lagi sudah saatnya kita membangun lagi semangat dan menerapkan nilai-nilai Pancasila yang luhur dan menjaga persatuan dan kesatuan republik ini sebagai perlawanan kepada mereka yang salah persepsi dan salah langkah terhadap bangsa dan negara Indonesia. (k)

KOMENTAR

Name

17 agustus,1,2021,4,2023,1,2024,2,22 Mei 2019,1,ab,1,Abu Nawas,2,academy,1,Advertorial,4,AFI,3,ai,6,Akreditasi,1,al-ghazali,1,al-ikhlas,1,Al-Qur'an,4,Albert Camus,3,Albert Estein,2,Anak,1,Anak laki-laki,1,Analisis Utama,2,Animal Farm,1,aqidah dan filsafat islam,3,Artificial Intellgence,3,Artikel,549,Artikel sastra,3,asian value,1,atribut,1,audiensi,6,bahasa,1,bahasa ibu,1,bali,3,Banding UKT 2023,2,banjir,2,bantuan ukt,2,Beasiswa,19,Begadang,1,belajar,5,berdoa,2,Berita,1635,berita potret,3,biografi,1,bonus demografi,1,buku,7,bulan muharram,2,Bulan Ramadan,10,calon wisudawan,1,camaba,10,camaba 2022,2,camaba 2023,1,Carl jung,2,ceremony,1,cerpen,34,copy writing,1,Corona virus,65,critical thingking,1,cumlaude,2,cybersecurity. internet,1,darurat pernikahan dini,1,Daun kelor,1,dekan fuhum,1,dema,14,Demokrasi,1,demonstrasi,1,digital,3,diklatpimnas,1,diskon,1,Dokumen,1,dosen,2,dsign,1,Edukasi Seksual,1,ekologi,1,ekosistem,1,EkspreShe,35,era digital,1,Essay,121,fakultas kedokteran,5,Fasilitas,3,Fasilitas PKM,2,fdk,1,feature,2,film,5,Filsafat,39,FITK,1,fresh graduate,3,FUHUM,63,FUHum fest,3,FUPK,7,Gadis Kretek,1,Gagal Wisuda,3,gaya hidup,3,Gen Z,2,gender,2,General Library,2,Generasi Milenial,31,George Orwell,1,globalisasi,1,graduation cap,1,greencampus,1,Guru,4,hak cipta buku,1,Harapan,2,hari batik,1,Hari Buku Internasional,1,Hari Buruh,2,Hari Buruh Internasional,4,hari guru,1,hari ibu,1,Hari Jumat,1,Hari Kartini,3,hari kemerdekaan,2,hari pahlawan,4,Hari Perempuan Internasional,1,Hari Raya,12,Hari Santri,6,Hari Santri Nasional 2022,6,Hari Sumpah Pemua 2022,2,heroisme,1,Hukum,1,Ibnu Sina,1,ide bisnis,1,identitas,1,idul adha,11,Ilmu Falak,1,Ilmu Pengetahuan,90,Imam Nawawi,1,Imlek,2,indonesa emas,1,indonesia,6,info beasiswa,4,info kos ngaliyan,1,Informasi,1,Informasi Kampus,13,Informasi Umum,12,inspiratif,1,internasional,6,islam,2,isra' mi'raj,2,Iwan Fals,1,jawa timur,1,Jerat Hukuman,1,judul skripsi terbaik,6,Jurang Asmara,3,Kahlil Gibran,2,Kajian,3,kalam fuhum,1,Kapitalis,1,Kasus Birokrasi,1,Keagamaan,74,Kebahagiaan,3,kebaya,2,kebudayaan,7,kecantikan,1,kecelakaan,1,kecerdasan,2,Kedokteran,1,kekerasan seksual,2,kekerasan seksual anak,1,kemanusiaan,2,kemerdekaan,3,kerja,2,kesadaran,8,Kesaktian Pancasila,1,Kesehatan,28,KI Hajar Dewantara,1,KIP-K,7,Kitab Allah,1,kkl,12,KKN,23,KKN Internasional,1,KKN Nusantara,1,Klarifikasi,2,kompre,1,Komunikasi,3,konten vidio,1,kopi,1,Korean Wave,1,korelasi,1,Korelasi 2023,3,Korupsi dosen,1,kos,1,kru IDEA,1,ksr,1,KTT G20,3,KUHP,1,Kuliah,12,Kuliah luar negeri,4,Kuliah Online,21,Kuliah tatap muka,2,kuliner,1,kupi,1,kurban,3,Lahan Parkir,3,leaders declaration,1,liburan,2,lifestyle,1,Literasi,3,Logo HSN 2022,1,lukisan,1,Lulus Cepat,13,ma'had,9,maba 2023,6,maba2022,3,Machiavelli,1,Mahasiswa,663,mahasiswa baru,18,Mahasiswa Meninggal,1,makna hidup,1,makna kembang api,1,Maksiat hati,1,Malaysia,1,mana 2024,1,Masa Jabatan,1,Masjid Kapal,1,Maulid Nabi,1,media sosial,2,Membaca cepat,1,Mendikbud,1,mengingat,1,mental,2,Menulis,1,menwa,1,metaverse,1,modernitas,1,motivasi,8,Muhammad,6,Muhammad Iqbal,1,Munaqosah,2,Musik,1,Nabi Muhammad,7,nasional,26,Nasionalisme,1,natal,1,New Normal,18,Ngaliyan,8,Oase,403,Olahraga,2,omnibus law,1,Opini,257,opini mahasiswa,22,ORKM,2,ormawa,2,orsenik,28,outfit,2,pameran isai,1,pancasila,2,Pandemi,5,PBAK,29,PBAK 2022,5,pbak 2023,14,PBAK 2024,7,Pedagogi,1,pelatihan,1,pelecehan seksual,1,peluang,1,Pemalsuan,5,Pembayaran UKT,2,Pemilu 2024,3,pemuda,3,Pendidikan,18,penemuan ular,1,pengembangan diri,7,Penjara,1,Penyair,1,Penyesuaian UKT 2022,3,perang ukraina,1,Perempuan,7,peringatan harlah NU,1,pernikahan dini,1,perpustakaan,5,Pertemanan,1,Pidana,1,Plagiasi Rektor,1,Planetarium UIN Walisongo,1,PMB,10,politik,5,pondok pesantren,4,pormawa,1,Post-truth,1,Potret Berita,11,potret wisuda,5,ppb,7,praktikum,1,Pramoedya Ananta Toer,1,presidensi,1,Prestasi,2,profesi,2,Program Mahasiswa Internasional,2,Psikologi,36,Puasa,9,Puasa Ramadan,45,Puisi,160,Quotes,1,qurban,1,ramadhan 2023,9,Ramadhan 2024,1,Rasulullah,1,recriutment,2,recruitment,4,refrensi,1,regulasi,1,rektor,7,Resensi,22,Resensi Buku,21,Resensi Film,30,revolusi industri,1,Riset,5,SAA,1,Sahabat,2,Sampah Juras,2,santri Ma'had,4,Sastra,124,Second Sex,1,sedekah,1,sejarah,1,sema,5,Semarang,182,sempro,2,Shalawat,1,Sidang,2,Sistem akademik,1,SK Jabatan 6 Bulan,1,SK Wajib Mahad,11,skill,1,Skripsi,18,sky,1,socrates,2,sosial,2,Sosok,2,stoic,1,Student Mobility,1,sufisme,2,sukses,3,sumpah pemuda,2,Surat Pembaca,9,tafsir,6,Tafsir Misbah,1,Tafsir Surah Fatihah,2,Tahun baru,3,Taman Entrepreneur FEBI,1,TandaTangan,4,tasawuf,2,Taubat,1,teater,8,Teknologi,43,teladan,1,Thailand,1,tips,4,Toefl-Imka,23,tokoh,1,Toxic,1,TP,2,tranformasi energi,1,Tugas Akhir,16,UHN,2,UIN Walisongo,782,UIN Walisongo Semarang,46,ujm,2,UKM,12,ukt,35,UKT 2024,6,UKT tinggi,2,ular piton,1,upz,1,video,2,Wajib mahad,6,wali camaba,2,wali wisuda,5,Walisongo Center,2,wanita,1,William Shakespeare,1,Wisuda,112,wisuda 2022,15,wisuda 2023,6,wisuda 2024,16,wisuda offline,5,wisudawan terbaik,33,Writer's block,1,Zodiak,3,zoom meeting,1,Zuhud,1,
ltr
item
IDEApers: Pentingnya Resistensi Paham Anti Pancasila dan NKRI
Pentingnya Resistensi Paham Anti Pancasila dan NKRI
Mereka, kaum sektarian yang sebenarnya berorientasi politik dengan mengatasnamakan agama dengan tujuan merubah ideologi pancasila segera harus diresisten
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhD_wkJvR6RsKTo92DJZUdJ8Is_Ubfkc8DcGPMnrhQRI9ATUu_3ROd7eXmKBoHW7eKQIbw5OAviy3em4_gABBC0yGl7LQKb1D2eULJzW90p_IKYrlotKjlPXMYN9CxrRx3IEiLOS-fT_7WM/s1600/resistensi-anti-pancasila-ideapers.com.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhD_wkJvR6RsKTo92DJZUdJ8Is_Ubfkc8DcGPMnrhQRI9ATUu_3ROd7eXmKBoHW7eKQIbw5OAviy3em4_gABBC0yGl7LQKb1D2eULJzW90p_IKYrlotKjlPXMYN9CxrRx3IEiLOS-fT_7WM/s72-c/resistensi-anti-pancasila-ideapers.com.jpg
IDEApers
http://www.ideapers.com/2016/10/pentingnya-resistensi-anti-pancasila.html
http://www.ideapers.com/
http://www.ideapers.com/
http://www.ideapers.com/2016/10/pentingnya-resistensi-anti-pancasila.html
true
2845694181721974662
UTF-8
Lihat Semua Tidak Ditemukan LIHAT SEMUA Baca Balas Batalkan Komentar Hapus Oleh Beranda HALAMAN BERITA Lihat Semua BERITA TERKAIT RUBRIK ARSIP SEARCH SEMUA BERITA Tidak ditemukan Beranda Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Ming Sen Sel Rab Kam Jum Sab Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des baru saja 1 menit lalu $$1$$ minutes ago 1 jam lalu $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago lebih dari 5 minggu lalu Followers Follow KONTEN INI PREMIUM Share sebelum membuka Salin semua kode Pilih semua kode Semua kode telah disalin. Tidak bisa disalin