Semarang, IDEAPERS.com – Tidak hanya menjadi wadah bagi para pecinta musik, seni lukis, maupun seni peran, Teater Metafisis juga mengangkat kebudayaan dan menjadi tempat untuk mengembangkan pola pikir bagi mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (FUHum) UIN Walisongo.
Lurah Metafisis, Umar Prasetya menyatakan dalam Masa Penerimaan Warga Baru (SAPGARU) Teater Metafisis menerima anggota dari semua fakultas di UIN Walisongo. Namun lebih diutamakan mahasiswa FUHum serta mahasiswa Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK).
“Yang lebih dibutuhkan adalah orang yang punya inisiatif," ujar Prasetya saat diwawancarai Jumat (26/08/16) siang.
Lebih lanjut Prasetya menyatakan, syarat untuk mendaftar Teater Metafisis ialah memiliki niat untuk mengenal dan mendalami kesenian serta kebudayaan. “Selain itu mengisi formulir pendaftaran, menyerahkan foto ukuran 2x3 dua lembar, serta mengikuti rangkaian SAPGARU dan maksimal mahasiswa semester tiga,” jelas Prasetya.
Prasetya juga mengharapkan agar maba bisa segera mendaftar dan bisa mengisi kuliahnya dengan berkegiatan dan berkarya. disamping menjaga amanat yang telah dititipkan orang tua di rumah.
(Rep. Kan/Red. Lee)
Lurah Metafisis, Umar Prasetya menyatakan dalam Masa Penerimaan Warga Baru (SAPGARU) Teater Metafisis menerima anggota dari semua fakultas di UIN Walisongo. Namun lebih diutamakan mahasiswa FUHum serta mahasiswa Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK).
“Yang lebih dibutuhkan adalah orang yang punya inisiatif," ujar Prasetya saat diwawancarai Jumat (26/08/16) siang.
Lebih lanjut Prasetya menyatakan, syarat untuk mendaftar Teater Metafisis ialah memiliki niat untuk mengenal dan mendalami kesenian serta kebudayaan. “Selain itu mengisi formulir pendaftaran, menyerahkan foto ukuran 2x3 dua lembar, serta mengikuti rangkaian SAPGARU dan maksimal mahasiswa semester tiga,” jelas Prasetya.
Prasetya juga mengharapkan agar maba bisa segera mendaftar dan bisa mengisi kuliahnya dengan berkegiatan dan berkarya. disamping menjaga amanat yang telah dititipkan orang tua di rumah.
(Rep. Kan/Red. Lee)
KOMENTAR