Semarang, (12/08/2014).
Mendekati pergantian Dekan baru fakultas Ushuluddin IAIN Walisongo Semarang. Panitia
seleksi calon Dekan yang di pimpin oleh
Zainul Adzfar dan bekerjasama dengan lembaga kemahasiswaan(SMF, BEM, UKM, HMJ)
se- fakultas Ushuludddin telah menggelar acara Dialog Terbuka Calon Dekan
Fakultas Ushuluddin.
Acara
berlangsung mulai pukul 08.30 WIB bertempat di halaman Kantor dekanat tersebut
di buka Dr. Nasihun Amin M.Ag(Dekan FU)dan dihadiri 4 bakal calon Dekan yang
telah terverikfikasi yakni Dr. In’amuzzahidinn M.Ag, Dr. Hasyim Muhammad M.Ag, Dr.
Mukhsin Jamil, Dr.Sulaiman Al-kumayyi M.Ag dan puluhan Civitas Akademika baik dari
kalangan karyawan Fakultas maupun dari puluhan Mahasiswa yang antusias
menghadiri acara dialog tersebut.
Dialog yang
berisi pemaparan Visi dan Misi dari masing-masing calon dekan dan tanya jawab
calon dekan dengan civitas akademika tersebut menurut Zainul Adzfar adalah guna
mewujudkan suasana Demokrasi yang ada di kampus IAIN Walisongo khususnya fakultas
Ushuluddin.
“Acara ini
bertujuan agar seluruh civitas Akademika mengetahui seperti apa visi dan misi
calon dekan baru Fakultas Ushuluudin, agar nanti setelah menjadi Dekan dapat
dikawal bersama-sama. Acara ini sebenarnya bukan agenda resmi dari Fakultas,
ini adalah kreatifitas kampus kita. Meskipun pada hari libur, ternyata peserta
cukup antusias hadir di kegiatan ini” Ungkap Zainul Adzfar selaku Panitia
penyelenggara.
Dekan Fakultas
Ushuluddin, Dr. Nasihun Amin yang diwawancarai di sela-sela acara tersebut
memberikan komentar bahwa acara dialog ini baik dan ia sangat mensupport, “Acara
ini sangat bagus, seluruh warga fakultas bisa mengetahui visi misi dari calon
pemimpin/dekannya mendatang.
Ia juga
menambahkan harapan dan tugas dekan selanjutnya akan lebih berat dari yang
sudah ada sekarang, bisa menjadi lebih baik yakni dengan bersama-sama membangun
fakultas Ushuluddin ini(gotong royong).
“Tugas Dekan
selanjutnya banyak sekali dan tentunya pekerjaan yang tidak ringan, yakni
diharapkan bisa meningkatkan signifikasi mahasiswa yang sudah diperjuangkan
sebelumnya, tentang mekanisme keuangan, penataan sarana prasarana, mengalawal lahirnya
program studii baru, penguatan jaringan, pengawalan program Khusus(PK) dan pada
tahun 2014 ini akan ada gedung baru dan akan rampung 2015 sehingga dibutuhkan
kerja keras dekan” Tuturnya.
Lanal Maulida, mahasiswa Tasir Hadist
semester 5 yang hadir dalam acara dialog calon dekan ini juga memberikan komentar
dan alasan hadir pada acara ini yakni ingin memahami dan mengerti visi dan misi
dari masing-masing calon dekan sehingga bisa dikawal bersama-sama.
”Sebagai
bagian dari fakultas Ushuluudin, penting untuk memahami dan mengerti sejauh
mana visi dan misi yang akan dipaparkan dan ternyata setelah dipaparkan tidak
terlalu berat bila dilakukan. Tinggal tunggu saja seperti apa kinerja dari
dekan mendatang” ujarnya. (Reporter/Gery Idea)
KOMENTAR